PERKATAAN YANG MEMBAWA KEHIDUPAN DAN KEBERHASILAN
"Ingatlah juga bahwa dari kecil
engkau sudah mengenal Kitab Suci yang dapat memberi
hikmat kepadamu dan menuntun engkau kepada keselamatan
oleh iman kepada Kristus Yesus. Segala tulisan yang
diilhamkan Allah memang bermanfaat untuk mengajar, untuk
menyatakan kesalahan, untuk memperbaiki kelakuan dan
untuk mendidik orang dalam kebenaran. Dengan demikian
tiap-tiap manusia kepunyaan Allah diperlengkapi untuk
setiap perbuatan baik.” (2 Timotius 3:15-17).
Dari 7 (tujuh) jemaat dalam Wahyu 2-3, ada 2 (dua)
jemaat yang Tuhan Yesus puji tanpa celaan sedikit pun,
yaitu jemaat Smirna dan Filadelfia. Kepada jemaat
Filadelfia, Tuhan Yesus memuji mereka sebab: “Karena
engkau menuruti firman-Ku, untuk tekun menantikan Aku,
maka Aku pun akan melindungi engkau dari hari pencobaan
yang akan datang atas seluruh dunia untuk mencobai
mereka yang diam di bumi.” (Wahyu 3:10). Janji bahwa
Allah akan meluputkan dari hari pencobaan itu berlaku
kepada semua orang percaya yang juga melakukan apa yang
jemaat Filadelfia lakukan. Sungguh upah yang luar biasa
dari Tuhan kepada mereka menuruti firman Tuhan.
Kita percaya bahwa kekudusan adalah gaya hidup orang
Kristen dan TUHAN terus-menerus menguduskan hidup kita
dengan pengajaran dan petunjuk melalui Kebenaran
Firman-Nya yang tertulis (Alkitab) dan juga tuntunan Roh
Kudus. Membaca, merenungkan dan melakukan Firman TUHAN,
bersama juga dengan doa-pujian-penyembahan yang semakin
intim dengan TUHAN, adalah hal yang sangat penting.
Untuk dapat melakukan firman TUHAN maka langkah
pertamanya adalah membaca firman, yaitu sebagaimana
tertulis dalam Alkitab. Berdasarkan 2 Timotius 3:15-17
maka setidaknya ada 8 (delapan) alasan mengapa kita
perlu rajin membaca Alkitab.
1. Firman TUHAN (Alkitab) Membuat Kita Menjadi Orang
Yang Berhikmat
Alkitab memberikan suatu jaminan bahwa mereka yang
senang membaca firman dan melakukannya, merekalah yang
akan mendapatkan hikmat. Timotius, anak didik Paulus,
menjadi orang yang penuh hikmat oleh karena semenjak
kecil dia sudah tenggelam di dalam kebenaran firman.
2. Firman TUHAN (Alkitab) Menuntun Kita Kepada
Keselamatan Di Dalam Kristus Yesus
Seorang teolog bernama Dr. Karl Barth pernah ditanya:
dari semua pernyataan teologia yang ada saat ini,
manakah yang paling penting? Dr. Barth menjawab dengan
mengutip sebuah syair dari lagu sekolah minggu: “Yes,
Jesus loves me, this I Know for the Bible tells me so.”
Keselamatan berasal dari Kristus dan kita mengetahui
Kristus melalui firman-Nya. Kristus dan firman-Nya
adalah satu kesatuan sehingga ketika kita mempelajari
firman, kita semakin mengenali diri-Nya, kuasa-Nya,
kasih-Nya dan keselamatan yang dari pada-Nya.
3. Firman TUHAN (Alkitab) Adalah Isi Hati TUHAN Yang
Menjadi Ilham Bagi Para Penulisnya
Dalam buku best-seller “The Case for Christ” karangan
Lee Strobel, di dalam penyelidikannya mengenai Kristus,
ia menemukan Alkitab adalah buku yang sangat jujur.
Alkitab menuliskan isi hati Tuhan apa adanya. Terdapat
suatu kejujuran yang luar biasa tentang bagaimana Tuhan
mencurahkan isi hati dan pikiran-Nya kepada manusia.
Inilah yang menjadi salah satu kekuatan dan ilham dari
para penulis Alkitab dalam menuliskan kata-kata, selain
tentunya iluminasi (Pencerahan) dari Roh Kudus.
4. Firman TUHAN (Alkitab) Adalah Makanan Rohani Yang
Kita Butuhkan Untuk Bertumbuh Dewasa Secara Rohani
Jika tubuh kita membutuhkan makanan yang bersifat fisik,
maka jiwa dan roh kita membutuhkan makanan non-fisik
untuk dapat bertumbuh. Firman Tuhan adalah makanan
rohani yang kita butuhkan agar kita bertumbuh dewasa,
dikuduskan terus-menerus dan menuju kesempurnaan untuk
menjadi serupa dengan gambaran Kristus. Tidak ada
makanan rohani lain yang lebih baik dari pada firman
Tuhan.
5. Firman TUHAN (Alkitab) Menyatakan Dosa-dosa Kita,
Sehingga Kita Sadar Dan Memohon Pengampunan Kepada Allah
Masih di dalam rangka pengudusan hidup, Alkitab dengan
gamblang memberitahu kita mana; yang merupakan tindakan
atau pikiran dosa dan mana yang tidak. Tujuan
pengungkapan hal-hal yang tidak disenangi oleh Allah
bukanlah untuk membuat hidup kita menderita, mengalami
guilty feeling selamanya, tetapi justru mendorong kita
untuk memohon pengampunan dan pemulihan dari Allah Bapa.
Jikalau Alkitab tidak memberitahu apa saja yang disebut
sebagai dosa, maka kita akan terus hidup di luar
kehendak Allah dan tanpa kita sadari itu sangat
membahayakan diri kita!
6. Firman TUHAN (Alkitab) Juga Berisi Petunjuk-petunjuk
Bertingkah Laku Sehari-hari Sebagai Anak-anak TUHAN
Pandangan yang berkata bahwa Alkitab adalah sulit
dipahami dan hanyalah tugas para Pendeta atau teolog
untuk mempelajarinya adalah non-sense! Firman Tuhan
justru berisi petunjuk-petunjuk bagaimana seharusnya
pengikut Kristus bertingkah laku dalam keseharian mereka.
Bukan hanya petunjuk dan perintah yang Allah berikan,
tetapi juga contoh-contoh dari hidup orang-orang yang
tercatat dalam Alkitab menjadi pembelajaran yang luar
biasa bagi kita; mana gaya hidup yang Tuhan sukai dan
mana yang tidak.
7. Firman TUHAN (Alkitab) Membuat Kita Semakin Lama
Semakin Menjadi Seperti Kristus
Nilai yang terindah dari membaca dan melakukan firman
Tuhan adalah bahwa kita semakin lama semakin diubahkan
agar menjadi seperti Kristus. Kita memiliki tujuan dan
arah hidup yang jelas yaitu menuju kesempurnaan seperti
Kristus; menjadi serupa dengan gambaran-Nya. Panutan
utama dalam hidup kita adalah Kristus, karena itu sudah
selayaknya kita mempelajari Dia melalui firman-Nya.
8. Firman TUHAN (Alkitab) Menjadi Standar Kebaikan Bagi
Orang Percaya
Manusia tidak dapat menentukan mana yang baik dan buruk
dengan standarnya sendiri. Manusia akan selalu melihat
segala sesuatunya dengan kacamata “relatif” atau tidak
ada ketegasan. Namun Alkitab sangat jelas di dalam
menentukan garis pembatas antara benar dan salah, antara
baik dan buruk. Kehidupan kekristenan bukanlah
berdasarkan kebaikan namun berdasarkan kebenaran. Apa
yang baik belum tentu benar menurut firman Tuhan, tetapi
apa yang benar menurut firman Tuhan pasti mendatangkan
kebaikan.
GBI Jl. Jend. Gatot Subroto, Jakarta-Indonesia sangat
mendorong jemaat agar membaca Alkitab setiap hari.
Program HEBAT (Hari Energetik Baca Alkitab Teratur)
tersedia untuk membantu jemaat agar suka membaca Alkitab
dan melakukannya secara rutin. Format yang dikirim
adalah melalui WhatsApp (WA) yaitu berupa info pasal
yang dibaca dilengkapi gambar dan tulisan. Ini bukanlah
devosi atau pengajaran, namun pengungkapan mengapa pasal
tersebut unik dan menarik untuk dibaca. Pasal yang
dibaca bersifat random (tidak urut) namun disusun agar
terjadi perimbangan pemahaman Perjanjian Lama-Perjanjian
Baru. Tidak ada kewajiban untuk memenuhi “quota” baca
tertentu karena tujuan utamanya adalah jemaat menjadi
senang membaca dan melakukan Firman Tuhan.
Jika Saudara belum mengikuti program HEBAT dan tertarik
untuk mengikutinya, segera hubungi gereja masing-masing
atau PIC HEBAT atau para Pengurus COOL (Ka.Dept COOL /
Ka.Bid COOL / Gembala COOL) di gereja masing-masing.
Daftarkan nomor handphone Saudara yang telah dilengkapi
fitur WhatsApp dan dapatkan info-pic HEBAT setiap hari.
Saudara pasti diberkati!
Peneguhan
Rajin membaca, merenungkan dan melakukan Firman TUHAN
adalah kunci dari kesuksesan hidup dan pelayanan
Timotius di Efesus. Pelayanan Timotius bertumbuh,
hidupnya dipenuhi sukacita, berkat dan keberhasilan dari
TUHAN. Mari kita baca, renungkan dan lakukan firman
Tuhan setiap hari sehingga apa yang Timotius peroleh,
upah yang jemaat Filadelfia peroleh, itu juga yang akan
kita dapatkan. Amin! (CS)