“TERIMA API PENCURAHAN ROH KUDUS, PENTAKOSTA KETIGA!”
Shalom Saudara yang dikasihi Tuhan,
Pada tanggal 17-20 Juli 2018 di SICC akan
diselenggarakan Kongres Empowered 21 Asia yang dihadiri
oleh peserta dari sekitar 45 bangsa-bangsa, dan mereka
akan datang untuk menerima api pencurahan Roh Kudus,
Pentakosta Ketiga! Pada waktu Empowered 21 Asia di
Singapura tahun yang lalu (akhir Mei - awal Juni 2017),
Tuhan menyuruh saya untuk menyelenggarakan Empowered 21
Asia kembali di tahun ini yaitu pada tanggal 17-20 Juli
2018. Saya berbicara kepada Co-Chair dari Empowered 21
Global yang bernama Ps. Billy Wilson. Dia kemudian
menangkap sesuatu, “OK, apa yang Anda mau? Saya akan
dukung…! Apa yang ada di dalam hatimu, saya dukung!” Ps.
Billy Wilson menangkap sesuatu juga bahkan ketika
bertemu dengan saya di Johannesburg bulan Mei yang lalu,
dia berkata ketika saya sedang bersama Pdt. Djohan
Handojo, “Ayo kita doa…kita doa! Nanti pertemuan itu
sangat dahsyat! Itu adalah pertemuan yang ultra
supranatural!” Dalam sambutannya malah dia berkata,
“Dengan kata-kata saya tidak bisa mengatakan apa yang
akan terjadi, tetapi yang saya tahu, ini akan terjadi
pencurahan Roh Kudus yang radikal!”.
Saudara, saya akan menerangkan mengapa Tuhan menyuruh
diadakannya Empowered 21 Asia di SICC pada tanggal 17-20
Juli 2018.
Pada waktu Tuhan Yesus masih ada di dalam dunia ini, Dia
berkata seperti ini “Namun benar yang Kukatakan ini
kepadamu: Adalah lebih berguna bagi kamu, jika Aku pergi.
Sebab jikalau Aku tidak pergi, Penghibur itu tidak akan
datang kepadamu, tetapi jikalau Aku pergi, Aku akan
mengutus Dia kepadamu.” (Yoh 16:7)
Saya percaya pada waktu Tuhan Yesus berkata ini kepada
murid-murid-Nya, murid-murid-Nya tidak akan mengerti,
“Pergi kemana?” Setelah itu Tuhan Yesus mati. Tuhan
Yesus mati karena dosa-dosa kita, Dia dikuburkan, tetapi
pada hari yang ketiga Dia dibangkitkan. Setelah itu,
selama 40 hari Tuhan Yesus mengunjungi lebih dari 500
murid-murid-Nya dan setelah itu dengan disaksikan oleh
murid-murid-Nya Tuhan Yesus naik ke sorga. Saya percaya
mereka baru mengerti bahwa yang dikatakan “pergi” itu
adalah pergi ke sorga!
Saudara, sekarang Tuhan Yesus ada di sorga dan salah
satu yang Dia lakukan di sorga adalah mengutus Roh
Kudus.
PERANAN ROH KUDUS
1. Roh Kudus Menginsafkan Dunia Akan Dosa, Kebenaran dan
Penghakiman
Yohanes 16:8-11, mengatakan bahwa peranan Roh Kudus bagi
dunia adalah, “….menginsafkan dunia akan dosa, kebenaran
dan penghakiman; akan dosa, karena mereka tetap tidak
percaya kepada-Ku;… (Saudara, di sini jelas, orang yang
tidak percaya kepada Tuhan Yesus, adalah orang berdosa)
akan kebenaran, karena Aku pergi kepada Bapa dan kamu
tidak melihat Aku lagi; akan penghakiman, karena
penguasa dunia ini telah dihukum.” Siapa penguasa dunia
ini? Iblis! Saudara jangan takut terhadap Iblis. Kita
kadang-kadang berkata, “Saya tidak takut!”, tetapi
Saudara banyak terkena jerat-jerat Iblis yaitu
bujuk-rayu, kebohongan-kebohongan dan itu yang dia
lakukan kepada kita. Hati-hati! Saudara harus tahu bahwa
Iblis, penguasa dunia telah dihukum!
2. Roh Kudus Memimpin Kita Kepada Seluruh Kebenaran
Yoh 16:13-14 berkata bahwa:
- Roh Kudus akan memimpin kita akan seluruh kebenaran.
Kita tidak akan mengerti Alkitab kalau kita tidak
memiliki Roh Kudus. Kalau ada orang yang tidak memiliki
Roh Kudus lalu membaca Alkitab, pasti lain pengertiannya
dibanding Saudara dan saya yang sudah memiliki Roh
Kudus.
- Roh Kudus akan memberitahu kepada kita hal-hal yang
akan datang.
Ada berapa banyak yang percaya bahwa Tuhan Yesus akan
datang untuk kali yang kedua? Mengapa Saudara bisa
percaya? Karena Roh Kudus ada di dalam kita dan Dia yang
memberitahu kita.
Apakah Saudara percaya nubuatan-nubuatan yang terdapat
dalam Alkitab? Ini mengenai hal-hal yang akan datang dan
sekitar 28% dari isi Alkitab semua berbicara tentang
nubuatan. Jadi kalau ada orang yang tidak percaya kepada
nubuatan ini bagaimana? Tetapi saya percaya kita akan
mengerti, kenapa? Karena kita memiliki Roh Kudus.
- Roh Kudus akan memuliakan Tuhan Yesus sebab Roh Kudus
akan memberitahu kepada kita apa yang telah diterimanya
dari Tuhan. Karena kita memiliki Roh Kudus, maka kita
bisa memuji dan menyembah Dia. “Oh Tuhan Yesus, Engkau
dahsyat, Engkau baik. Engkau luar biasa. Mana ada yang
seperti Engkau!”. Kita bisa berkata seperti itu karena
kita memiliki Roh Kudus!
3. Roh Kudus Memberikan Kuasa Kepada Kita Untuk Menjadi
Saksi Yesus
Sesuai dengan Kisah Para Rasul 1:8, peranan Roh Kudus
adalah Dia akan memberikan kita kuasa untuk menjadi
saksi Yesus. Jadi pesan yang terakhir dari Tuhan Yesus
kepada murid-murid-Nya sebelum Dia naik ke sorga,
“Tetapi kamu akan menerima kuasa, kalau Roh Kudus turun
ke atas kamu, dan kamu akan menjadi saksi-Ku di
Yerusalem dan di seluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke
ujung bumi.”
Ada berapa banyak murid Tuhan Yesus di tempat ini?
Berarti ini adalah pesan untuk kita semua! Yerusalem
bisa diartikan di antara keluarga. Yudea bisa diartikan
di antara orang-orang seiman. Samaria bisa diartikan di
antara orang-orang yang bukan seiman. Kita harus jadi
saksi Tuhan Yesus! Sebagai saksi Yesus, maka kita akan
melakukan hal-hal sebagai berikut:
- Membebaskan hidup yang terbelenggu
- Memulihkan hati yang terluka
- Mencelikkan mata yang buta
- Menyatakan kebesaran kuasa Tuhan
Saudara, kita akan dipakai Tuhan untuk memerdekakan dan
membebaskan mereka yang ada dalam tawanan-tawanan. Kita
akan memulihkan hati mereka yang terluka. Kita akan
dipakai Tuhan untuk mencelikkan mereka yang buta. Bukan
hanya saya, tetapi Saudara juga akan dipakai!
Saudara, apa yang kita lakukan itu adalah untuk
menyatakan kebesaran siapa? Kebesaran-Mu, bukan
kebesaran-ku! Kemarin saya berkata di antara para
pengerja dalam MDPJ bahwa banyak hamba-hamba Tuhan yang
tadinya dipakai Tuhan tiba-tiba dalam waktu singkat
mereka sudah jatuh, mengapa? Karena menyatakan kebesaran
kuasa-Ku dan bukan kuasa-Mu! Kalau kita dalam pelayanan
ini selalu menyatakan kebesaran kuasa Tuhan, “Engkau
Tuhan, bukan saya. Saya hanya alat Tuhan dan saya tidak
ada apa-apanya. Engkau…hanya Engkau!”, maka Saudara akan
terus dipakai Tuhan. Amin!
Saudara, setelah Tuhan Yesus naik ke sorga, 120 murid
Tuhan Yesus pergi ke Yerusalem dan berkumpul di kamar
loteng. Mengapa mereka melakukan itu? Sebab Tuhan
sendiri yang berkata, “Kamu jangan pergi meninggalkan
kota ini (Yerusalem) sebelum kamu diperlengkapi dengan
kuasa dari tempat tinggi.” Karena itu murid-murid Tuhan
Yesus menunggu pencurahan Roh Kudus yang akan memberikan
mereka kuasa untuk menjadi saksi Yesus. Apa yang mereka
lakukan? Kisah Para Rasul 1:14a berkata bahwa mereka
semua bertekun dengan sehati dalam doa bersama-sama. Ini
adalah prinsip Pondok Daud. Ini adalah prinsip menara
doa.
Saudara, itu yang mereka lakukan, yaitu berdoa, memuji
dan menyembah Tuhan dalam unity siang dan malam. Sepuluh
hari mereka melakukan itu maka pada Hari Raya Pentakosta
tiba-tiba terdengarlah seperti tiupan angin keras
memenuhi ruangan itu. Mereka semakin sungguh-sungguh
berdoa, dan tiba-tiba tampaklah lidah-lidah seperti
nyala api hinggap di atas kepala mereka masing-masing.
Mereka dipenuhi dengan Roh Kudus dan sebagai tanda awal
mereka mulai berkata-kata dalam bahasa-bahasa seperti
yang diberikan oleh Roh Kudus kepada mereka untuk
mengatakannya. Itu adalah bahasa Roh! Saudara yang
dikasihi Tuhan, saya berdoa agar setiap Saudara
berbahasa roh!
APA YANG TERJADI SETELAH MEREKA DIPENUHI DENGAN ROH
KUDUS?
1. Khotbah Singkat Petrus Menghasilkan 3000 Orang Yang
Bertobat
Petrus berkhotbah dan kalau Saudara membaca khotbahnya
Petrus itu tidak lebih dari 4 menit, tetapi 3000 orang
yang bertobat dan dibaptis, 3000 orang pada zaman itu
bisa diartikan 3 juta orang pada zaman ini. WOW, luar
biasa! Khotbahnya sebentar, tetapi karena kuasa Roh
Kudus, itu mampu membuat mereka bertobat.
2. Terjadinya Signs and Wonders
Petrus dan Yohanes dipakai Tuhan secara luar biasa untuk
menyatakan mujizat-mujizat seperti yang dilakukan oleh
Tuhan Yesus 2000 tahun yang lalu. Kadang-kadang ada
orang yang berkata, “Mujizat-mujizat itu tidak ada
sekarang. Itu hanya 2000 tahun yang lalu!” Itu tidak
benar! Mujizat-mujizat seperti apa yang dilakukan oleh
Tuhan Yesus pada waktu itu masih ada sekarang dan
dilakukan oleh murid-murid-Nya. Kenapa hal ini bisa
terjadi? Karena Tuhan Yesus hidup! Karena Tuhan Yesus
hidup maka mujizat-mujizat yang Dia lakukan 2000 tahun
yang lalu masih ada sampai dengan hari ini.
Saudara, dalam bulan Juni yang lalu saya KKR di dua
tempat di Kalimantan Barat, yaitu di tempat yang bernama
Pahauman dan Singkawang. Ini luar biasa! Kalau Saudara
tahu daerah Pahauman, tempat yang disebut maksiat itu
ada di sana, dimana ada pelacuran, narkoba, pokoknya
yang jelek-jelek itu ada di sana. Kalau Singkawang kita
tahu bahwa itu adalah “kota 1000 kelenteng”. Pada waktu
di Pahauman memang peperangan rohaninya itu luar biasa,
tetapi apa yang terjadi? Di lapangan itu penuh sesak
sampai tidak bisa menampung sehingga harus sampai ke
jalan-jalan. Mereka begitu haus dan mereka yang datang
itu anak-anak muda luar yang biasa banyaknya! Saya
melihat anak-anak muda itu mengalami manifestasi dan
dilepaskan oleh Tuhan. Kira-kira 1 jam sebelum daerah
Pahauman itu jalannya berkelok-kelok dan itu adalah
tempat pembantaian orang-orang Madura yang pernah ramai
itu. Tetapi malam itu Tuhan lawat Pahauman luar biasa!
Apa yang dilakukan Tuhan Yesus 2000 tahun yang lalu itu
masih ada sampai dengan hari ini.
3. Cara Hidup Jemaat Berubah
Dikatakan bahwa:
- Mereka bertekun dalam pengajaran Rasul-rasul dan
persekutuan. Kalau sekarang ini bisa saya ganti dengan:
Mereka suka membaca Alkitab. Apakah Saudara suka membaca
Alkitab? Ada berapa banyak yang membaca Alkitab setiap
hari?
- Mereka selalu berkumpul untuk memecahkan roti dan
berdoa. Mereka suka berdoa.
- Mereka selalu bergembira, tulus hati dan senang memuji
Allah. Orang yang dipenuhi dengan Roh Kudus hatinya
penuh dengan gembira dan sukacita. Sebab Alkitab berkata,
“Di hadapan-Mu ada sukacita berlimpah-limpah!”. Orang
yang dipenuhi dengan Roh Kudus suka memuji Tuhan.
Keinginannya selalu memuji Tuhan, “Tuhan, Engkau dahsyat!
Engkau hebat, Tuhan! Mana ada yang seperti Engkau, ya
Abba!”.
- Mereka suka memberi sehingga tidak ada yang
berkekurangan. Saya tahu jemaat di tempat ini suka
memberi. Pemberian Saudara itu dipakai untuk KKR-KKR
keliling seperti itu. Saudara harus tahu, bahwa melalui
persembahan Saudara banyak jiwa-jiwa yang diselamatkan
dan disembuhkan!
- Mereka disukai semua orang dan tiap-tiap hari ada
jiwa-jiwa yang bertobat.
- Goncangan-goncangan terjadi.
Saudara, murid-murid Tuhan Yesus yang waktu itu ada di
Yerusalem, mereka merasa senang, suka berkumpul, berdoa,
memuji dan menyembah. Mereka suka memberi dan tidak ada
yang berkekurangan. Mereka semua pasti berkata, “Wah
jadi orang Kristen itu seperti ini! Enak…” Tetapi bukan
itu, ini belum selesai! Sebab Tuhan berkata, “Kamu harus
menjadi saksi-Ku di Yerusalem, di seluruh Yudea, Samaria
dan sampai ke ujung bumi.” Jadi itu hanya di Yerusalem
sedangkan mereka juga harus menjadi saksi di Yudea,
Samaria dan sampai ke ujung bumi. Caranya bagaimana?
Melalui aniaya!
Saudara harus tahu bahwa ini prinsip. Biasanya orang
Kristen kalau sudah enak itu diam saja, tetapi bukan itu!
Kadang-kadang kenapa hidup Saudara digoncang oleh Tuhan?
Kalau digoncang ketika Saudara sudah sungguh-sungguh,
Saudara harus tahu bahwa itu artinya, “Saya harus
bergerak! Selama ini saya ada di comfort zone. Hidup
enak!”. Sebab Tuhan mau kita menjadi saksi-Nya.
- Ada perubahan paradigma dalam pelayanan.
Pada waktu itu pengertian mereka bahwa hanya orang-orang
Yahudi yang diselamatkan. Tetapi mereka cukup kaget
ketika melihat Kornelius orang yang bukan Yahudi percaya
kepada Tuhan Yesus, dibaptis dan berbahasa roh. Mereka
akhirnya mengerti bahwa keselamatan bukan hanya untuk
orang-orang Yahudi saja, tetapi juga buat Saudara dan
saya serta bangsa-bangsa yang lain. Kita tidak akan ada
di tempat ini kalau hanya orang Yahudi yang diselamatkan.
Tetapi puji Tuhan, keselamatan terjadi untuk semua
bangsa, semua orang, kaum dan bahasa.
Saudara, ini yang saya sebutkan dengan Pentakosta
Pertama dan Pentakosta Pertama ini dahsyat, mengapa?
Sebab dalam kurun 100 tahun, 70% dari dunia yang dikenal
waktu itu, yaitu daerah-daerah di bawah pemerintahan
Kekaisaran Romawi itu menjadi Kristen!
API PENTAKOSTA KETIGA
Kalau ada Pentakosta Pertama, maka ada Pentakosta Kedua.
Dan kita sebagai orang-orang Pentakosta percaya bahwa
Pentakosta Kedua itu terjadi di Azusa Street, Los
Angeles. Seorang hamba Tuhan yang bernama William
Seymour dipakai Tuhan secara luar biasa dan itu dimulai
pada tahun 1906. Perhatikan tahunnya, 1906! Ini artinya
awal abad ke-20. Pentakosta kedua ini dahsyat, kenapa?
Sebab kekristenan yang sekarang kira-kira ada 30% di
dunia ini, 70%-nya dimenangkan sejak awal abad ke-20,
yaitu sejak Pentakosta kedua di Azusa Street. Jadi
Pentakosta kedua itu dahsyat!
Saudara, kalau ada Pentakosta Kedua, pasti ada
Pentakosta Ketiga. Tahun 1909 William Seymour yang
dipakai Tuhan dalam Pentakosta kedua ini bernubuat bahwa
nanti 100 tahun ke depan, berarti kapan? Hari-hari ini!
Roh Kudus akan dicurahkan jauh lebih besar, lebih
dahsyat, lebih hebat dibanding dengan Pentakosta Kedua.
Dan itu adalah hari-hari ini! Tuhan memberikan istilah
kejadian ini kepada saya tahun 2013 bahwa ini adalah
“Pentakosta Ketiga”. Kita sedang memasuki Pentakosta
Ketiga! Api Pentakosta Ketiga sedang menyala!
Saudara yang dikasihi Tuhan, Pentakosta ketiga ini
adalah masa penuaian jiwa yang terbesar dan yang
terakhir sebelum Tuhan Yesus datang untuk kali yang
kedua. Sejak tahun 2013 saya membawa istilah “Pentakosta
Ketiga” ini kemana-mana. Di forum-forum nasional dan
internasional saya selalu perkatakan ini. Saya ingat
ketika tahun 2015 di Yerusalem, di hadapan para pemimpin
dunia dari Gereja Pantekosta saya perkatakan ini dan
mereka tidak ada yang berkomentar jelek tentang ini.
Istilah Pentakosta Ketiga diberikan kepada saya yang
artinya diberikan kepada Gereja ini, mengapa? Kemarin
saya di MDPJ berkata bahwa seharusnya yang bicara ini
bukan saya, sebab kalau saya berbicara tentang ini
rasanya saya berkata tentang diri saya sendiri. Tetapi
kalau tidak dibuka maka Saudara tidak akan tahu kenapa
Tuhan memberikan istilah Pentakosta Ketiga kepada kita.
HUBUNGAN ANTARA DAUD DAN PENTAKOSTA
Saudara, ada hubungan yang erat antara Daud dan
Pentakosta, mengapa?
1. Menurut Tradisi Orang Yahudi
- Daud itu lahir dan matinya pada Hari Raya Pentakosta.
- Kuburan Daud sekarang ada di bawah upper-room, tempat
terjadinya Pentakosta Pertama.
- Kamar loteng ini dipercaya sebagai tempat Pondok Daud.
Jadi ada hubungan antara Daud, Pondok Daud dan
Pentakosta.
2. Daud Adalah Seorang Pemuji Dan Penyembah
Alkitab katakan bahwa dia adalah pemazmur yang disukai
di Israel. Kitab Mazmur ini adalah kitab nyanyian yang
terdiri dari 150 pasal. Yang diketahui penulisnya dengan
pasti ada 100 pasal. Dari 100 pasal, 73 pasal itu
ditulis oleh Daud dan sisanya banyak yang menafsirkan
bahwa itu banyak yang ditulis oleh Daud, sehingga ada
orang yang memperkirakan dari 150 pasal yang ditulis
oleh Daud itu 100 pasal.
3. Tuhan Menugaskan Daud Untuk Membuat Pondok Daud
Mari sekarang kita melihat hubungannya dengan saya.
Sejak tahun 2000 kita bergabung bersama-sama dengan apa
yang disebut dengan “Jerusalem House of Prayer for All
Nations”, yaitu dengan Tom Hess. Pada waktu itu temanya
adalah “Prepare the way for the King of glory”. Tetapi
dibawahnya sebagai sub-tema untuk mencapai itu adalah
“Restorasi Pondok Daud” dan ini sama dengan kita!
Saudara yang dikasihi Tuhan, saya dipanggil oleh Tuhan
bukan dengan perkataan, “Niko, kamu harus jadi Pendeta.”
Tetapi yang Tuhan katakan kepada saya, “Kamu akan
menjadi alat-Ku untuk merestorasi Pondok Daud.” Saya
ingat pada waktu tahun-tahun dimana saya dipanggil oleh
Tuhan dalam kondisi dan cara yang tidak enak. Jadi
pelayanan saya pada waktu awal itu banyak orang yang
tidak mengerti. Pada waktu bergabung dengan GBI dan
diajukan untuk menjadi Pendeta Pembantu, saya ditolak!
Ketika ditanya apa alasan saya ditolak, jawabannya,
“Karena pelayanannya tidak jelas!”. Memang pada waktu
itu tidak ada yang tahu sebab menurut Pdt. Damaris saya
adalah orang yang pertama di Indonesia yang fulltimer di
bidang ini.
Saudara, kalau setiap kali saya ada di Yerusalem, saya
pasti berkhotbah di hadapan 150 bangsa-bangsa di tempat
Jerusalem House of Prayer setiap tahunnya. Saya pikir
tahun ini sudah tidak bisa pergi lagi, tetapi puji Tuhan
sekarang bisa pergi lagi. Jadi setiap kali Tom Hess
memperkenalkan saya sebelum saya naik mimbar, mulai
tahun 2000 sampai dengan tahun 2017, dia selalu berkata
begini, “Saya perkenalkan seorang hamba Tuhan yang punya
hati seperti Daud. Dia seorang pemuji dan penyembah
seperti Daud….”
Saudara yang dikasihi Tuhan, Gereja kita juga diberi DNA
oleh Tuhan, yaitu Restorasi Pondok Daud. Telah 28 tahun
gereja ini berdiri dan Pondok Daud itu kita dapatkan
secara profetik. Tetapi 2 tahun yang lalu Tuhan
mengangkat ini menjadi satu disiplin ilmu melalui Church
of God, yaitu “The Niko Njotorahardjo Chair for the
Restoration of the Tabernacle of David. Prayer, Praise
and Worship”. Chair di Church of God yang umurnya 130
tahun ini hanya ada 5 orang dan saya hanya satu-satunya
orang Asia. Dari 5 orang ini yang masih hidup tinggal 2
orang, termasuk saya sedangkan yang lainnya sudah
meninggal. Ini adalah satu penghargaan yang luar biasa
dan Saudara harus tahu ini. Itu bukan untuk saya tetapi
Tuhan yang beri! Saudara bisa lihat dari tayangan
wajahnya memang masih berbeda dengan saya. Saya pernah
complain, “Ko’ mukanya lain?”, tetapi mereka katakan,
“Oh nanti pasti sama.” Memang untuk membuat seperti itu
tidaklah gampang. Saya pernah ke Capitol Hill, tempatnya
DPR dari Amerika Serikat untuk berdoa di sana. Di situ
ada satu ruangan dimana dipajang wajah-wajah orang-orang
terkenal seperti ini. Saya lihat ada Elvis Presley dan
saya hafal juga wajahnya, tetapi begitu saya lihat
ternyata wajahnya beda sama sekali. Saya pikir ternyata
sama saja dengan saya yang di sini. Saudara yang
dikasihi Tuhan, ini sesuatu yang luar biasa, karena itu
kita ada hubungan yang dekat dengan Daud. Karena itu
tidak heran kalau istilah Pentakosta Ketiga itu
diberikan kepada kita.
EMPOWER 21 DI SICC
Awal tahun 2009, berarti 100 tahun setelah William
Seymour bernubuat pada tahun 1909, Tuhan berbicara
kepada saya sesuatu yang sangat kuat dari Wahyu 3:11,
“Aku datang segera! Aku datang segera!”. Kita sudah
sering mendengar kata-kata ini, tetapi pada waktu itu
betul-betul membuat hati saya berdebar-debar. Saya
bertanya kepada Tuhan, “Tuhan, apa yang akan Engkau
lakukan? Apa yang harus kami lakukan?” Dan Tuhan tidak
menjawab.
Pertengahan tahun 2009, akhirnya Tuhan menjawab, “Aku
akan mencurahkan Roh-Ku! Aku akan mencurahkan Roh-Ku.”
Kalau Aku mencurahkan Roh-Ku, maka akan terjadi seperti
Yoel 2:28-32, yaitu:
1. Anak-anak, pemuda, orang tua akan dipakai Tuhan
secara luar biasa (ayat 28-29).
2. Mujizat-mujizat akan terjadi luar biasa, tetapi
goncangan-goncangan juga terjadi luar biasa (ayat
30-31).
3. Akan banyak orang yang berseru kepada nama Tuhan dan
mereka yang berseru mereka diselamatkan! Berarti akan
terjadi penuaian jiwa besar-besaran (ayat 32)
15 September 2009, seorang hamba Tuhan yang bernama Ps.
Billy Wilson yang adalah Co-Chair Empowered 21 secara
global, dia sengaja mencari saya di Atlanta pada waktu
saya pelayanan di sana. Dia berkata begini, “Ps. Niko,
Anda saya undang untuk tahun depan tanggal 10-14 April
2010 ke Tulsa - Oklahoma, yaitu di Oral Roberts
University sebab kita akan mengadakan Empowered 21
Global. Ini yang pertama.” Saudara, saya tidak langsung
menjawab karena saya baru mendengarnya. Lalu saya
bertanya kepadanya, “Apakah Empowered 21 itu?”. Dia
menguraikan cukup banyak tetapi yang saya tangkap
Empowered 21 ini berbicara tentang apa yang akan Roh
Kudus kerjakan. Jadi yang saya tangkap adalah:
1. Apa yang akan Roh Kudus kerjakan 100 tahun ke depan
kalau Tuhan Yesus belum datang.
2. Pemberdayaan oleh Roh Kudus kepada generasi muda (the
next generation).
Ketika saya mendengar ini, hati saya tersentak sebab ini
adalah apa yang selama ini Tuhan katakan kepada saya.
Saat itu saya langsung katakan, “OK! Saya mau.”
Tanggal 10-14 April 2010 akan ada Empowered 21 dan pada
9 April saya datang ke Oral Roberts University di Tulsa
- Oklahoma. Saya ingat pada waktu saya mendarat,
tiba-tiba saya merasa demam dan gemetaran, “Waduh, saya
kenapa ini? Kalau begini bagaimana saya bisa melayani?”
Saya lalu pulang, padahal seharusnya malam itu ada
pertemuan (dinner meeting), tetapi saya tidak bisa hadir
dan saya minta diwakilkan oleh beberapa orang dari
antara kita. Saya di kamar bersama istri saya, gemetaran!
Tiba-tiba istri saya mendapatkan satu penglihatan,
dimana kamar hotel saya tiba-tiba berubah menjadi kamar
hotel zaman kuno atau zaman dahulu! Lalu tiba-tiba dia
melihat ada orang hitam besar dan di belakangnya dia
melihat ada orang-orang putih, orang kuning sedang duduk
seperti rundingan. Ibu Hermin sampai sekarang ingat
dengan muka-muka mereka yang menakutkan. Tiba-tiba
tempat tidur ibu Hermin dibawa ke atas dan dia sudah
tidak bisa bicara! Dia mau teriak, “Tolong!...” tetapi
tidak bisa. Setelah itu tempat tidurnya dibawa turun
lagi ke bawah! Saudara, itu adalah penglihatan dan saya
tidak tahu sebab saya dalam keadaan sakit. Setelah
diceritakan, saya cuma berkata, “Wah, ini kalau lihat
orang-orangnya, ini adalah wakil-wakil dari benua-benua.
Ada apa ya? Ada apa?” Ini pasti Empowered 21 ada
dampaknya kepada benua-benua ini. Sekarang saya amin-kan,
tetapi pada waktu itu saya belum tahu.
Hal yang kedua, ketika Ibu Kristin pergi ke menara doa
dari Oral Roberts University, dia melihat ada sebuah
tulisan yang berkata begini, “Asia pembawa Api Kemuliaan
Tuhan!” Keesokan harinya Ps. Billy Wilson datang kepada
saya dan dia berkata begini, “Untuk kongres yang kedua
yang di luar Amerika itu harus diadakan di Asia. Harus
ada di Indonesia. Dan Anda, Ps. Niko yang harus
menyelenggarakan ini!”
Saudara, saya sudah tidak berpikir lagi dan langsung
menjawab, ”OK!”. Karena itu adalah konfirmasi dari apa
yang dilihat oleh Ibu Kristin.
Tanggal 25-28 Oktober 2011 ada Empowered 21 Asia yang
pertama di SICC. Benar apa yang dilihat oleh Ibu Kristin
waktu itu, bahwa melalui ini akan menjadi pemicu atau
‘trigger’ untuk terjadi Empowered 21 di benua-benua
lain. Benar bahwa Asia bagi bangsa-bangsa! Indonesia
bagi bangsa-bangsa!
Tanggal 14-18 Mei 2012 ada World Pray Assembly yang
kedua di SICC. Yang pertama adalah 28 tahun sebelumnya
di Korea Selatan, di Yoido Plaza yaitu tempatnya Ps.
Yonggi Cho dan yang kedua di SICC, di tempat kita.
Saudara, saya ingat nubuatan dari PS. Cho Yonggi sekitar
tahun 2000, “Pendoa syafaat kami melihat bahwa kaki dian
di Korea Selatan itu pindah ke Indonesia!” Saudara harus
tahu bahwa salah satu artinya adalah ini. Tetapi yang
kedua, kebangunan rohani yang pernah terjadi di Korea,
itu juga akan terjadi di tempat ini, di Indonesia! Dan
Indonesia bagi bangsa-bangsa!
Saya ingat ayat emasnya itu dari Habakuk 2:14, “Sebab
bumi akan penuh dengan pengetahuan tentang kemuliaan
TUHAN, seperti air yang menutupi dasar laut.” Ini
berbicara tentang kemuliaan Tuhan, Roh Kudus akan
memenuhi bumi. Seorang hamba Tuhan yang bernama Leslie
Keegel, dia adalah seorang nabi dan dia bernubuat pada
waktu itu, “World Prayer Assembly yang kedua ini
merupakan tanda pendahuluan untuk terjadinya penuaian
jiwa secara global”. Ini adalah konfirmasi demi
konfirmasinya.
Apa yang terjadi setelah World Prayer Assembly yang
kedua? Saya diproses Tuhan selama 6 bulan seperti burung
rajawali yang dicabuti bulunya. Berat waktu itu dimana
saat Tuhan bersihkan saya. Yang dulu boleh sekarang
sudah tidak boleh, untuk apa? Ternyata ada maksud Tuhan,
sebab selanjutnya:
Tanggal 14-17 Mei 2013, setahun setelah itu ada
Empowered 21 Asia di SICC. Dua hari sebelum ini Tuhan
berkata kepada saya, “Yang Aku maksudkan selama ini
dengan pencurahan Roh Kudus itu adalah Pentakosta yang
ketiga!”. Jadi Pentakosta yang ketiga ini adalah istilah
yang Tuhan berikan kepada saya, kepada Gereja ini!
Saudara yang dikasihi Tuhan, saya tidak tahu apa yang
Tuhan berikan kepada yang lain, tetapi kepada saya,
peristiwa pencurahan Roh Kudus yang dahsyat sekarang ini
disebutkan sebagai Pentakosta yang ketiga!
Saudara yang dikasihi Tuhan, saya terus berdoa, saya
umumkan dan saya bicara kemana-mana. Banyak yang
menanggapi tetapi saya tidak perduli dan saya hanya
bicara saja. Kemudian saya bertanya, “Tuhan, berikan
gambaran apa yang akan terjadi. Bagaimana Pentakosta
ketiga untuk Indonesia?”. Dan Tuhan jawab! Tahun 2017
seorang hamba Tuhan dari Australia, gembala dari Gereja
Planetshakers, yang lokasi gerejanya tidak sampai 50
meter jaraknya dari gereja kita, yang bernama Russel
Evans yang sekarang terkenal di dunia. Dia mendapat
penglihatan tentang Indonesia dan itu banyak, tetapi
yang saya tangkap adalah bahwa Api Roh Kudus sedang
turun di Indonesia! Dari Indonesia muncul awan-awan yang
saya percaya itu adalah awan kemuliaan Tuhan keluar dari
Indonesia ke bangsa-bangsa. Dan dia melihat jutaan
anak-anak muda berkobar dalam Api Roh Kudus, mereka
cinta mati-matian akan Tuhan Yesus dan akan melayani
bangsa ini seperti belum pernah terjadi sebelumnya.
Saudara harus tahu akan hal ini, sebab saya percaya apa
yang saya khotbahkan hari ini akan ditulis dalam sejarah!
Ini kronologisnya! Karena itu Tuhan menyuruh saya tahun
yang lalu, “Kamu nanti buat di SICC, tanggal 17-20 Juli
2018, Empowered 21 Asia dan Global.” Sekitar 45
bangsa-bangsa sudah mendaftar untuk menerima Api
Pencurahan Roh Kudus. Pentakosta Ketiga! Amin.
Khotbah Bapak Pdt. DR. Ir. Niko Njotorahardjo
JCC – 1 Juli 2018